Seputarsumbar.com
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Politik
  • Nusantara
  • Pemerintah
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Teknologi
  • Wisata
No Result
View All Result
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Politik
  • Nusantara
  • Pemerintah
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Teknologi
  • Wisata
No Result
View All Result
Seputarsumbar.com
Home Politik

Tagihan Listrik Melonjak, Nevi Zuairina: Komunikasi PLN Berantakan Saat Pandemi

Minggu, 28 Juni 2020 | 15:23
| Politik
Tagihan Listrik Melonjak, Nevi Zuairina: Komunikasi PLN Berantakan Saat Pandemi

Anggota Komisi VI DPR-RI Fraksi PKS Nevi Zuairina (Foto-Dok Nz Center)

Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta,-Anggota Komisi VI DPR-RI Fraksi PKS Nevi Zuairina angkat bicara saat polemik naiknya tarif listrik beberapa waktu lalu ditengah masyarakat saat pandemi Covid19. Hal ini disampaikan saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan PLN Kamis 25/6/2020 yang lalu.

Sebelum rapat berlangsung, beberapa pekan Anggota fraksi PKS ini melakukan komunikasi pada pihak PLN baik di pusat maupun di daerah pemilihannya, propinsi Sumbar untuk mendapat keterangan yang lebih detail terkait persoalan lonjakan tarif listrik ini.

BACAJUGA

Pandemi Covid-19, Nevi Zuairina: PKS All Out Penyelamatan UMKM

Parpol Mau Jadi Follower atau Following di Pilkada Sumbar

“Saya berkomunikasi melalui WA kepada pihak PLN dan mereka memberi keterangan tarif listrik tidak naik sama sekali, masih tetap sejak 3 tahun lalu”, ujar Nevi Zuairina

Ia melanjutkan, bahwa PLN beralibi kenaikan listrik di masyarakat akibat  efek dari pemakaian pelanggan rumah tangga yang memang naik karena WFH dan kebijakan di rumah saja.

Di sisi lain, dalam bulan maret dan april  2020 petugas pencatat meter PLN tidak dapat mendatangi rumah-rumah pelamggan untuk mencatat meter. Sehingga pola  perhitungan rekening menggunakan angka rata-rata pemakaian 3 bulan terakhir. Angka rata-rata ini menurut pihak PLN ternyata  lebih rendah dari pemakaian pelanggan yang sebenarnya, sehingga terjadi kurang bayar yang berakibat membengkak terakumulasi pada satu bulan.

Secara aturan kata Nevi, PLN memang tidak boleh menaikkan tarif listrik sendiri karena itu domain pemerintah sebagai regulator. Yang jadi persoalan adalah, di pemerintah ada kementerian BUMN yang secara tidak langsung sebagai regulator juga operator. Meski PLN juga diawasi oleh BPK, BPKP, kejaksaan, KPK sehingga tidak bisa seenaknya, namun dengan regulasi dapat di tembus semua kebijakan.

“Saya meminta kepada PLN di tengah segala persoalan yang muncul baik sebelum maupun sesudah pandemi,  PLN tetap menjaga mutu dan keandalan pasokan listrik agar aktifitas bisnis dan industri tidak terganggu”, pinta Nevi.

Legislator dapil Sumatera Barat II meminta agar PLN  mengkaji kontrak-kontrak dengan perusahaan listrik swasta agar tidak semakin memberatkan PLN.  Perlu ada alternatif , riset dan kajian energi terbarukan yang mengganti energi dari fosil sehingga lebih ramah lingkungan.

Karakteristik energi terbarukan adalah go green dan harganya lebih murah. Kebanyakan swasta memakai energi fosil yang mahal. Dengan harus mengcover skitar Rp 1.2 triliun per bulan, PLN harus memperkuat cashflow yang dapat ditagih ke pemerintah dari hutang pemerintah yang ada. Setelah hutangnya dari pemerintah dibayarkan, ia meminta agar  PLN segera perbaiki kinerja lebih baik terutama menyehatkan keuangan PLN.

“Saya mengingatkan, bahwa program relaksasi PLN harus segera di gesa. Diskon tarif dimasa covid tidak terdengar baik di lapangan. Masyarakat sama saja bayarnya seperti tidak ada relaksasi. Padahal, tarif di masa covid (stimulus covid) saat ini seharusnya diberikan kepada :

* pelanggan rumah tangga 450 VA, diskon 100 % alias gratis selama 3 bulan dan kini diperpanjang menjadi 6 bulan (april – sept 2020)

* pelanggan rumah tangga 900 VA yang bersubsidi diskon 50% selama 6 bulan (pelanggan 900 VA ada yg bersubsidi dan ada yang non subsidi) 

* pelanggan bisnis dan industri daya 450 VA diskon 100 % selama 6 bulan

* pelanggan industri dan bisnis besar bisa turun daya sementara”,  jelas Nevi.

Nevi memberi masukan,  setidaknya ada dua persoalan krusial di PLN saat ini. Yang pertama, Kondisi Keuangan PLN yang tidak sehat. Kedua, kelalaian PLN mengkomunikasikan penghitungan tagihan listrik yang menyebabkan kerugian konsumen akibat melonjaknya tagihan. Akibat wabah Covid-19, PLN mencatatkan rugi bersih sebesar Rp 38,87 triliun pada kuartal I 2020, berbalik dari laba bersih Rp 4,14 triliun pada periode yang sama tahun lalu.

Ia mengatakan, bila dilihat dari laporan keuangan PLN, memang terlihat baik, karena piutang pemerintah dimasukkan ke pendapatan, jadi untung. Padahal PLN sedang krisis likuiditas.

“Saya meminta kedepannya PLN mesti memperbaiki pola komunikasi publik terkait dengan hal sensitif yang melibatkan seluruh rakyat Indonesia berupa tarif listrik. Dalam Pasal 4 UU Perlindungan Konsumen, menyebutkan hak konsumen atas informasi. Ketika terjadi asimetris informasi antara konsumen dan penyedia jasa, tentu ini jadi tanggung jawab penyedia jasa”, tutup Nevi Zuairina.(Rls/SS)

ShareTweetPin

Berita Terkait

Pandemi Covid-19, Nevi Zuairina: PKS All Out Penyelamatan UMKM

Pandemi Covid-19, Nevi Zuairina: PKS All Out Penyelamatan UMKM

Senin, 3 Agustus 2020 | 08:58

Padang,- Anggota DPR RI Hj Nevi Zuairina menyampaikan bahwa fraksinya, FPKS sangat komit dan all out berjuang untuk penyelamatan Usaha...

Parpol Mau Jadi Follower atau Following di Pilkada Sumbar

Parpol Mau Jadi Follower atau Following di Pilkada Sumbar

Minggu, 26 Juli 2020 | 18:04

Padang,—-Pilkada Sumbar mulai masuk pada frase detik-detik cinta menyentuh, sampai pertengahan Agustus Parpol pengusung sudah menyiapkan Pasangan Calon (Paslon) Gubernur...

Pengukuhan KPPRI, Nevi Zuairina: Perempuan di Parlemen Melanjutkan Cita-Cita Kartini Memajukan Indonesia

Pengukuhan KPPRI, Nevi Zuairina: Perempuan di Parlemen Melanjutkan Cita-Cita Kartini Memajukan Indonesia

Sabtu, 25 Juli 2020 | 07:57

Jakarta,- Pengukuhan Kaukus Perempuan Parlemen Republik Indonesia (KPPRI), dijadikan sebagai landasan untuk mengaktivasi peran perempuan di parlemen. Anggota Komisi VI...

Diserang Buta Politik, Cawagub Audy Joinaldy Sebut Dirinya Sama Dengan Sandiaga Uno

Diserang Buta Politik, Cawagub Audy Joinaldy Sebut Dirinya Sama Dengan Sandiaga Uno

Sabtu, 18 Juli 2020 | 09:30

Jakarta, – Belum lagi deklarasi sebagai pasangan H. Mahyeldi Ansharullah dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumbar 2020, Calon Wakil Gubernur Sumbar...

Leonardy Siap Dukung Coklit Serentak di Sumbar

Leonardy Siap Dukung Coklit Serentak di Sumbar

Jumat, 17 Juli 2020 | 15:00

Padang - Anggota Komite I DPD RI asal Sumatera Barat, H. Leonardy Harmainy Dt. Bandaro siap mendukung kesuksesan proses pencocokan...

Faldo-Febby Berinteraksi dari Lapau ke Lapau,  Meramu Ide Sumbar Kedepan

Faldo-Febby Berinteraksi dari Lapau ke Lapau, Meramu Ide Sumbar Kedepan

Senin, 13 Juli 2020 | 15:39

Padang,- Kedai atau lapau sebutannya di Sumbar adalah media efektif untuk menularkan ide positif untuk terbiasa menyampaikan pendapat, bertukar pikiran,...

BERITA TERKINI

Tim Pemprov Sumbar Sosialisasikan Perda AKB ke Kabupaten Solok

Tim Pemprov Sumbar Sosialisasikan Perda AKB ke Kabupaten Solok

Senin, 12 Oktober 2020 | 14:00
Gubernur Sumbar Ajak Unsur Terkait Ikut dalam Penegakan Perda AKB

Gubernur Sumbar Ajak Unsur Terkait Ikut dalam Penegakan Perda AKB

Sabtu, 10 Oktober 2020 | 13:32
Tim Sosialisasi Provinsi Kunjungi Kota Solok Terkait Adaptasi Kebiasaan Baru

Tim Sosialisasi Provinsi Kunjungi Kota Solok Terkait Adaptasi Kebiasaan Baru

Rabu, 7 Oktober 2020 | 14:42
Gubernur Minta Stakeholder Samakan Persepsi dalam Penanganan Covid-19

Gubernur Minta Stakeholder Samakan Persepsi dalam Penanganan Covid-19

Selasa, 6 Oktober 2020 | 15:17
Polres Padang Kerahkan Ratusan Personel Dukung Pelaksanaan Perda AKB

Polres Padang Kerahkan Ratusan Personel Dukung Pelaksanaan Perda AKB

Selasa, 6 Oktober 2020 | 14:50
Mendagri Setujui Perda AKB Sumbar, Pelanggar Siap-Siap Kena Denda

Mendagri Setujui Perda AKB Sumbar, Pelanggar Siap-Siap Kena Denda

Kamis, 1 Oktober 2020 | 11:26
Gubernur Sumbar Kukuhkan Asben Hendri sebagai Pjs Wali Kota Solok

Gubernur Sumbar Kukuhkan Asben Hendri sebagai Pjs Wali Kota Solok

Senin, 28 September 2020 | 16:41
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
redaksi@seputarsumbar.com

© 2020 Seputarsumbar.com | Developed by Lokalmu Teknologi.

No Result
View All Result
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Politik
  • Nusantara
  • Pemerintah
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Teknologi
  • Wisata