Nevi Zuairina Adakan Workshop Pemasyarakatan E-Commerce bagi pelaku UMKM dari Padang Pariaman

Pariaman -– Anggota DPR RI asal Sumatera Barat, Hj. Nevi Zuairina mengadakan workshop Pemasyarakatan e-Commerce bagi pelaku UMKM di Kabupaten Padang Pariaman. Adalapun pelaku UMKM yang hadir, tersebar dari 17 kecamatan yang berbeda-beda.

Kendati peserta dari Kabupaten Pariaman, Nevi mengatakan untuk lokasi workshop dilaksanakan di Kota Pariaman, tepatnya di aula serba guna sambal lado Kota Pariaman.

“Alhamdulillah workshop untuk UMKM di Sumatera Barat ini terus bergeliat untuk mengimbangi dampak covid 19 yang telah merubah tatanan kehidupan sosial kita. Dengan menurunnya kinerja Ekonomi sebagian besar masyarakat dunia termasuk Indonesia yang juga sampai di Sumbar ini, berbagai Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) merasakan kemacetan bisnis. Untuk itu, peningkatan kualitas SDM dengan berbagai sarana mesti dilakukan termasuk dengan workshop”, tutur Nevi.

Legislator asal Sumatera Barat II ini mendorong para peserta, jangan terbuai dengan situasi usaha yang jatuh karena lesunya roda perekonomian selama berbulan-bulan.

Para pelaku UMKM oleh Nevi diminta terus bergerak karena eksistensi UMKM sangat vital dan harus terus dipertahankan untuk menopang tulang punggung perekonomian Nasional.

Nevi mengatakan, perjuangannya di DPR RI Komisi VI, akan bersinergi memperkuat UMKM Sumatera Barat dari berbagai lini. Ia meyakini, bahwa UMKM nantinya akan menjadi sektor penting karena menjadi kegiatan usaha yang mampu memperluas lapangan kerja dan memberikan pelayanan ekonomi secara luas kepada masyarakat.

Kemudian UMKM dapat berperan dalam proses pemerataan dan peningkatan pendapatan masyarakat. Selain itu UMKM juga mampu mendorong pertumbuhan ekonomi dan berperan dalam mewujudkan stabilitas nasional.

“UMKM yang mencapai 64,2 juta se Indonesia telah berkontribusi terhadap PDB sebesar 61,07% atau senilai 8.573,89 triliun rupiah. Ini bukan angka kecil, meski tidak tampak karena tersebar, namun kontribusi UMKM terhadap perekonomian Indonesia mampu menyerap 97% dari total tenaga kerja yang ada serta dapat menghimpun sampai 60,4% dari total investasi”, ungkap Nevi.

Politisi PKS ini menambahkan, kunci utama UMKM kita ini adalah tangguh tidak kenal menyerah. Kemampuan adaptasi para pelakunya hingga kreativitas dan inovasi dalam menghadirkan sesuatu yang baru terus dilakukan tanpa mengalami kelelahan.

“Semoga kegiatan ini memberi manfaat yg signifikan terhadap perkembangan usaha bapak ibu semua, dan semoga wabah ini cepat berlalu dengan sepenuhnya, dan kita dapat bertahan serta terus menunjukkan progresifitas ikhtiar untuk menjadi UMKM yang Go Internasional di tahun-tahun yang akan datang”, tutup Nevi Zuairina dalam sambutannya. (adv)